Anda adalah seorang peneliti iklim yang sedang menganalisis data suhu rata-rata tahunan di Kota Purwoharjo selama 10 tahun terakhir:
Tahun
2015
2016
2017
2018
2019
2020
2021
2022
2023
2024
Suhu (°C)
27.1
27.3
27.5
27.8
28.0
28.2
28.4
28.6
28.9
29.1
Selain itu, data menunjukkan peningkatan intensitas hujan ekstrem dari 3 kejadian pada tahun 2015 menjadi 8 kejadian pada tahun 2024.
1. Berdasarkan data di atas, analisis hubungan antara peningkatan suhu dengan perubahan pola curah hujan di Kota Purwoharjo!
Studi Kasus 2: Evaluasi Kebijakan Pengelolaan Sumber Daya Air
Pemerintah daerah Purwoharjo merencanakan pembangunan waduk baru di daerah aliran sungai (DAS) untuk mengatasi masalah kekeringan musiman. Rencana ini mendapat tanggapan beragam:
Dukungan: Menyediakan cadangan air untuk pertanian, mengurangi banjir, potensi wisata
Penolakan: Mengganggu ekosistem sungai, memindahkan penduduk lokal, sedimentasi waduk
Alternatif lain yang diusulkan adalah sistem embung kecil di berbagai titik dan program konservasi air tanah.
2. Evaluasi kedua alternatif kebijakan tersebut berdasarkan prinsip pembangunan berkelanjutan!
Studi Kasus 3: Analisis Dampak Perubahan Lahan
Wilayah pesisir Purwoharjo mengalami perubahan penggunaan lahan signifikan dalam 20 tahun terakhir:
Jenis Lahan
Tahun 2004 (ha)
Tahun 2024 (ha)
Perubahan
Hutan Mangrove
850
320
-62%
Tambak Udang
150
580
+287%
Permukiman
200
450
+125%
Dampak yang teramati: abrasi pantai meningkat, hasil tangkapan ikan menurun, dan intrusi air laut ke daratan.
3. Analisis hubungan sebab-akibat antara perubahan penggunaan lahan dengan dampak lingkungan yang terjadi!
Studi Kasus 4: Evaluasi Strategi Mitigasi Bencana
Purwoharjo terletak di daerah rawan gempa dan tsunami. Pemerintah daerah mengusulkan beberapa strategi mitigasi:
Pembangunan tembok penahan tsunami setinggi 8 meter sepanjang pantai
Penanaman hutan pantai dan rehabilitasi mangrove
Pembangunan sistem peringatan dini dan jalur evakuasi
Relokasi permukiman di zona bahaya ke daerah yang lebih aman
Anggaran terbatas memaksa pemilihan hanya dua strategi utama.
4. Berdasarkan efektivitas dan keberlanjutan, strategi mana yang paling tepat diprioritaskan?
Studi Kasus 5: Perencanaan Pengelolaan Lingkungan Berkelanjutan
Desa Tambakrejo di Purwoharjo menghadapi masalah kompleks:
Penurunan kualitas air akibat limbah pertanian dan domestik
Degradasi lahan akibat penggunaan pupuk kimia berlebihan
Konflik penggunaan air antara sektor pertanian dan domestik
Penurunan keanekaragaman hayati lokal
Sebagai konsultan lingkungan, Anda diminta merancang solusi terintegrasi.
5. Rancang rencana aksi terintegrasi untuk mengatasi masalah lingkungan di Desa Tambakrejo!